Penjelasan Multimeter Analog
Alat Ukur Multimeter Analog
Apa Itu Multimeter Analog?
Multimeter analog adalah alat ukur listrik serbaguna yang bekerja berdasarkan gerakan elektromagnetik jarum akibat arus listrik. Alat ini termasuk dalam jenis galvanometer yang dimodifikasi, di mana perubahan arus listrik akan membuat jarum bergerak ke arah tertentu sesuai dengan besarannya.
Fungsi Utama Multimeter Analog
-
Mengukur Tegangan (Volt) AC/DC
-
Mengukur Arus Listrik (Ampere) DC
-
Mengukur Hambatan (Ohm)
-
Kadang juga bisa menguji dioda atau kontinuitas rangkaian (tergantung model)
Prinsip Kerja
Multimeter analog menggunakan mekanisme kumparan bergerak di dalam medan magnet. Saat arus mengalir melalui kumparan, medan magnet yang dihasilkan akan berinteraksi dengan magnet tetap di dalam alat, menyebabkan kumparan (dan jarum) bergerak ke skala tertentu.
Tips Penggunaan
-
Gunakan skala tertinggi terlebih dahulu, lalu turunkan jika perlu, untuk menghindari kerusakan alat.
-
Hindari mengukur tegangan atau arus langsung pada skala ohm — bisa merusak multimeter.
-
Untuk pengukuran resistansi, jangan menyentuh kedua probe dengan tangan saat mengukur karena resistansi tubuh bisa mengganggu hasil.
Contoh Penggunaan
Misalnya, saat memperbaiki radio analog lama, Kalian bisa menggunakan multimeter analog untuk:
-
Mengukur tegangan suplai ke papan sirkuit.
-
Mengetes apakah resistor masih dalam nilai yang sesuai.
-
Mengecek jalur PCB apakah ada yang putus (dengan fungsi ohm).
Komentar
Posting Komentar